Untuk mengetahui secara detail letak kerajaan Sriwijaya, kita perlu mempelajari beberapa sumber sejarah yang berhasil ditemukan mengenai lokasi keberadaan kerajaan ini. Pada artikel sebelumnya, penulis telah menjelaskan setidaknya ada sekitar 12 sumber sejarah kerajaan Sriwijaya baik itu dari dalam maupun luar negeri. Sumber tersebut berupa peninggalan berbentuk candi dan prasasti, serta berita asing yang berasal dari Arab dan Tiongkok (China). Jika anda belum membacanya, silakan dibaca juga agar dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan.
Dari namanya "Sriwijaya", mungkin anda sudah sedikit menduga dan mengira bahwasanya letak kerajaan Sriwijaya berada di wilayah Sumatera Selatan, tepatnya di kota Palembang. Namun apakah benar? atau salah? Kerajaan Sriwijaya terkenal sebagai kerajaan maritim terbesar yang pernah berdiri di Nusantara pada masanya. Dikutip dari Wikipedia, kerajaan ini berdiri dari tahun 600 masehi hingga 1100 masehi.
Baca : Raja Terkenal Kerajaan Sriwijaya
Sementara itu, bukti pertama mengenai keberadaan kerajaan Sriwijaya berasal dari Tiongkok. I Tsing seorang pendeta China berasal dari Dinasti Tang, pernah singgah di kerajaan Sriwijaya pada abad ke 7 selama kurun waktu 6 bulan. Bukti ini merupakan hasil dari catatan yang pernah ia tulis saat melakukan perjalanan.
Jika anda tertarik mempelajari lebih lengkap informasi mengenai kerajaan Sriwijaya, baca : Sejarah Kerajaan Sriwijaya : Masa Kejayaan, Keruntuhan dan Peninggalannya. Okeh langsung saja, berikut ini informasi lebih lanjut terkait topik pembahasan mengenai Letak Geografis Kerajaan Sriwijaya.
Letak Kerajaan Sriwijaya Secara Geografis
Informasi mengenai lokasi Kerajaan Sriwijaya dapat kita ketahui dari Prasasti Kedukan Bukit (salah satu peninggalan kerajaan Sriwijaya). Prasasti ini berangka tahun 683 masehi, isinya menyebutkan bahwa kedatuan Sriwijaya pertama kali didirikan di tepian Sungai Musi (sekitar Palembang). Di dalam prasasti tersebut juga dijelaskan bahwa raja pertama yaitu Dapunta Hyang berasal dari Minanga Tamwan. Berdasarkan teori Palembang yang diajukan oleh Coedes, lokasi tersebut berada di Palembang, Sumatera Selatan. Teori ini didukung oleh Pierre Yves Manguin.
Namun yang menarik disini, lokasi Minanga Tamwan masih banyak diperdebatkan oleh para ahli sejarah. Ada yang berpendapat letak kerajaan Sriwijaya berada di Muaro Jambi dan Muara Takus. Pendapat Coedes mengenai lokasi kerajaan Sriwijaya tentu saja disertai dengan beberapa observasi dan pembuktian yang pernah ia lakukan dengan melakukan foto udara.
Lalu dimana lokasi ibukota kerajaan Sriwijaya? Ada beberapa pendapat mengenai pusat Sriwjaya, seperti di Muara Takus yang merupakan pertemuan sungai kampar kanan dan kiri (Riau) dan di Sungai Musi yang terletak diantara bukit Sabokingking dan Seguntang di dekat situs Karanganyar Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya.
Baca Juga :
Demikian pembahasan mengenai Letak Geografis Kerajaan Sriwijaya Menurut Para Ahli, semoga bermanfaat bagi pembaca. Baca juga artikel menarik lainnya, jangan lupa like dan share ke teman-teman kalian. Terimakasih.